Skip to the main content.

3 min read

Apakah Glaze Bisa Beku dan Bagaimana Cara Menyimpannya?

Featured Image

Glaze merupakan dekorasi yang sederhana namun dapat mempercantik kue dengan mudah. Dalam menggunakan glaze cokelat untuk kue yang Anda buat, tentunya Anda menginginkan glaze yang mengkilap, melapisi seluruh permukaan kue, dan mudah untuk dipotong tanpa membuat permukaannya retak. 

Untuk itu, Anda perlu mewaspadai terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan pada glaze Anda. 

Glaze merupakan dekorasi yang sederhana namun dapat membuat kue menjadi lebih enak dan cantik dengan mudah. Dalam menggunakan glaze cokelat untuk kue yang Anda buat, tentunya Anda menginginkan glaze yang mengkilap, melapisi seluruh permukaan kue, dan mudah untuk dipotong tanpa membuat permukaannya retak. 

Untuk itu, Anda perlu mewaspadai terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan pada glaze Anda. 

APA ITU GLAZE?

Glaze cokelat merupakan cairan yang terbuat dari cokelat dan bahan-bahan lainnya seperti minyak atau krim yang digunakan untuk melapisi bagian luar makanan. Pada umumnya, glaze diaplikasikan sebagai topping pada makanan seperti kue, donat dan es krim.

Tujuan utama menambahkan glaze pada makanan tentunya adalah untuk mempercantik makanan tersebut. Bayangkan kue vanilla yang dilapisi dengan cokelat hitam yang mengkilap. Tentu sangat indah, bukan? Selain itu, glaze juga menambah dimensi rasa yang berbeda pada makanan, serta meningkatkan kelembaban makanan supaya lebih tahan lama.

Untuk mengetahui cara membuat glaze, simak artikel berikut ini.

Apa Itu Glaze

APAKAH GLAZE BISA BEKU?

Secara sekilas, proses pembuatan glaze cokelat memang terlihat praktis dan sederhana. Namun, Anda perlu berhati-hati dalam memperlakukan dan menyimpan glaze. Sebab, glaze cokelat dapat membeku. 

Jika glaze membeku ketika sudah diaplikasikan ke makanan, Anda dapat mengalami kesulitan dalam memotong makanan tanpa menyebabkan lapisan glaze retak. Glaze juga dapat kehilangan kilapnya, sehingga membuat penampilan makanan kurang baik.

Meskipun begitu, apabila Anda perlu menyimpan glaze untuk dipakai di kemudian hari, Anda dapat menyimpan glaze sebelum diaplikasikan ke makanan.

Membekunya glaze sendiri dapat terjadi karena cara penyimpanan glaze yang Anda lakukan. Glaze dapat membeku apabila disimpan di kulkas atau di freezer. Namun apabila hanya disimpan di suhu ruang, glaze akan mengeras atau menjadi set.

3 TIPS MENYIMPAN GLAZE DENGAN BENAR

Dengan pemakaian glaze cokelat yang berbeda, maka teknik penyimpanannya juga berbeda. Untuk memberikan hasil yang Anda inginkan pada glaze cokelat Anda, simak tips-tips berikut ini.

Tips Menyimpan Glaze dengan Benar_11zon

1. UNTUK MENGHINDARI GLAZE MEMBEKU

Jika Anda ingin menghindari glaze pada makanan Anda membeku, maka sebaiknya simpan makanan dan glaze pada suhu ruang.

Selain itu, bahan yang Anda gunakan untuk membuat glaze juga berpengaruh pada mudahnya glaze membeku. 

Glaze yang terbuat dari campuran cokelat dan vegetable fat  atau minyak sayur seperti minyak kelapa sawit, minyak biji bunga matahari, atau minyak grapeseed memiliki titik beku yang lebih tinggi, sehingga glaze tidak akan mudah membeku.

2. UNTUK MENGGUNAKAN GLAZE DALAM WAKTU DEKAT

Jika Anda tidak akan segera menggunakan glaze Anda, maka jangan langsung aplikasikan glaze pada makanan seperti kue sebelum dibutuhkan. 

Misalnya, Anda membuat satu batch glaze untuk kue yang akan Anda suguhkan di esok hari. Maka, simpan glaze di dalam kulkas terlebih dahulu sebelum Anda glazing kue tersebut. Di keesokan harinya sebelum Anda menyuguhkan kue tersebut, Anda dapat melelehkan glaze cokelat, kemudian aplikasikan glaze tersebut pada kue Anda.

Untuk menyimpan glaze yang akan Anda pakai dalam waktu dekat, Anda dapat meletakkan glaze cokelat di dalam mangkuk. Kemudian, lapisi mangkuk dengan cling wrap. Pastikan cling wrap menyentuh permukaan glaze agar permukaan glaze tidak mengeras. Jauhkan glaze dari bau-bauan yang tidak diinginkan. 

Ketika glaze akan digunakan, keluarkan dari kulkas dan lelehkan secara perlahan.

3. UNTUK MENYIMPAN GLAZE JANGKA LAMA

Jika Anda ingin membekukan glaze cokelat untuk memperpanjang umur simpannya, maka perhatikan perlakuan tergantung jenis glazenya.

Glaze yang dibuat dari cokelat dan minyak sayur dapat disimpan di ruang penyimpanan dengan suhu 16-20°C untuk penyimpanan yang lebih lama. Hal ini dilakukan untuk menghindari evaporasi gula dan mencegah penyerapan air di udara yang dapat menyebabkan sugar bloom. Dengan cara ini, glaze dapat bertahan selama 1-3 bulan. 

Tapi, hindari meletakannya di dalam freezer karena glaze yang sudah frozen alias membeku total akan berubah tekstur dan penampilannya. Tidak hanya itu, glaze pun akan sulit digunakan.

Namun, Anda perlu memperhatikan aroma glaze jenis ini selama penyimpanan, karena kandungan minyak di dalamnya dapat menjadi tengik jika disimpan terlalu lama.

Lain halnya dengan glaze yang terbuat dari ganache, yakni campuran cokelat dan krim. Karena kandungan susu di dalamnya, ia perlu disimpan pada suhu yang lebih rendah. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir pertumbuhan bakteri. Jika disimpan di kulkas dengan suhu 16-20°C, ia dapat bertahan selama satu minggu. Jika disimpan di dalam freezer bersuhu -22°C, ia dapat disimpan selama 3 bulan lamanya.

Untuk menyimpan glaze dengan jangka lama, letakkan glaze dalam container plastik kedap udara. Kemudian, bungkus container dengan cling wrap. Jika perlu, tempelkan label dengan tulisan tanggal dibuatnya glaze agar Anda tidak lupa.

CARA MENANGANI GLAZE YANG BEKU DAN MENGGUMPAL

Masalah yang sering muncul yakni terbentuknya gumpalan pada glaze cokelat yang membeku. Hal ini tentunya menjengkelkan karena glaze yang menggumpal tidak akan memberikan permukaan yang mulus ketika diaplikasikan pada makanan. Teksturnya pun menjadi berpasir sehingga kurang diminati.

Pada umumnya, penggumpalan terjadi karena proses pemanasan yang kurang tepat. Lebih tepatnya, glaze biasanya terbakar atau gosong. Jika glaze Anda menggumpal, lelehkan glaze secara perlahan sambil diaduk agar tidak gosong.

Untuk mengakali tekstur yang berpasir, Anda juga dapat memberikan tekstur tambahan pada glaze. Misalnya dengan menambahkan potongan kacang-kacangan seperti almond dan cashew. Dengan begitu, Anda dapat menutupi tekstur yang kurang baik, serta menambahkan rasa dan nilai tambah pada makanan Anda.

Jika Anda ingin membuat glaze berwarna-warni, gunakan Embassy Zen White Chocolate 33%, yakni cokelat putih andalan kami. Cokelat putih ini memiliki citarasa yang creamy dan milky. Gunakan pewarna makanan bubuk pada glaze Anda dan campur rata agar warnanya menjadi lebih menarik. Seperti produk cokelat kami yang lainnya, produk cokelat satu ini juga dapat digunakan untuk beragam aplikasi.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk-produk kami, kunjungi laman berikut.

7 Inspirasi Isian Cokelat Praline

7 Inspirasi Isian Cokelat Praline

Dengan berkembangnya bisnis kue dan pastry, banyak pengusaha yang mulai bereksplorasi lebih jauh dengan membuat kreasi cokelat. Praline merupakan...

Read More
Kenapa Cokelat Pahit: Penjelasan dan Cara Mengurangi Rasa Pahitnya

Kenapa Cokelat Pahit: Penjelasan dan Cara Mengurangi Rasa Pahitnya

Meskipun tingkat kepahitan adalah salah satu faktor yang dinikmati dalam cokelat hitam, beberapa orang mungkin tidak sepenuhnya menyukainya. Anda...

Read More
5 Cara Agar Coklat Tidak Lengket Di Cetakan

5 Cara Agar Coklat Tidak Lengket Di Cetakan

Proses moulding menggunakan cokelat asli atau cokelat couverture terkadang merupakan hal yang sulit, terutama jika ketika produk sudah jadi dan perlu...

Read More